Sosok Itu Bernama PANCASILA - PMII UNILA : Dzikir, Fikir, dan Amal Sholeh

8 Mar 2017

Sosok Itu Bernama PANCASILA


Pancasila merupakan dasar dan falsafah negara Indonesia yang telah dirumuskan melalui perjalanan sejarah yang panjang, dengan berbagai ujian dan tantangan hingga akhirnya keluarlah kalimat sakti “ PANCASILA”.  Mengapa pancasila dikatakan sakti ? karena memang sejarah telah membuktikan pancasila mampu melewati setiap ujian dan tantangan meskipun hingga saat ini masih ada saja yang ingin menjatuhkan pancasila. Karena kesaktiannya itulah, setiap tanggal 1 Oktober diperingati sebagai hari kesaktian Pancasila.

Pancasila dengan gagahnya masih bertahan hingga saat ini, meskipun  kita tahu jika melihat kebelakang perjuangan para jenderal yang gugur demi mempetahankan ideologi pancasila dari ideologi komunisme, mereka diculik dan dibantai oleh komunis.
Kalau dahulu kita mempertahankan ideologi pancasila dari ideolgi komunis, tantangan terupdate saat ini adalah munculnya paham paham radikal anarkis dengan konsep yang dapat menarik perhatian kelompok kelompok terrtentu. Konsep yang ditawarkan saat ini yaitu konsep keagamaan, dimana  dengan bermodalkan spirit dan semangat yang menggebu gebu yang mana sasaran ideologi radikal anarkis ini adalah para pemuda yang masih mencari jati diri dan penuh keingin tahuan.

Lagi dan lagi pancasila muncul sebagai garda terdepan untuk membentengi paham paham radikal anarkis yang hendak menghancurkan Negara Kesatuan Republik Indonesia tercinta ini. Kita ketahui pancasila merupakan rumusan rumusan dari sila – sila dalam pancasila yang dirumuskan oleh para Founding Fathers bangsa Indonesia.

Masih ragu dengan pancasila? Saya berpendapat bahwa pancasila adalah ideologi yang pas untuk suatu negara, karena pancasila telah mewakili aspek kehidupan. Mulai dari agama hingga sosial masyarakat.
Pancasila merupakan sosok yang menghargai dan menjunjung tinggi martabat kemanusian, bukan sosok yang menyeramkan dan menakutkan apabali membantai sesama manusia. Pancasila benar benar ideologi yang cinta damai dan menjunjung tinggi kehidupan beragama dan bersosial. Selain itu pancasila juga komitmen menjaga persatuan dan kesatuan NKRI.

Kalau bukan karena pancasila, tak tahu seperti apa rupa atau sosok dari bangsa Indonesia ini. Oleh karena itu perlunya bagi masyarakat khususnya para pemuda untuk menanamkan pancasila dalam diri mereka agar bangsa ini akan tetap aman, damai, tentram tanpa adanya perpecahan yang mengatas namakan agama atau laiinnya. ( Hendy)

Bagikan artikel ini

Silakan tulis komentar Anda